HUBUNGAN ASUPAN NATRIUM, KALIUM DAN MAGNESIUM DENGAN KEJADIAN PREEKLAMPSIA PADA IBU HAMIL DI KOTA SURABAYA
DOI:
https://doi.org/10.22487/htj.v8i3.533Keywords:
natrium, kalium, magnesium, preeklampsia, ibu hamilAbstract
Tidur merupakan suatu kondisi dimana terjadi penurunan atau hilangnya persepsi dan reaksi terhadap lingkungan, namun individu masih dapat dibangunkan kembali dengan rangsangan yang cukup kuat. Kualitas tidur merupakan suatu fenomena kompleks yang meliputi aspek kuantatif dan kualitatif tidur seperti lamanya tidur, waktu yang diperlukan untuk bisa tertidur, frekuensi terbangun, dan aspek subjektif seperti kedalaman dan kepulasan tidur. Kualitas tidur yang buruk pada responden dapat menyebabkan gangguan konsentrasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat konsentrasi mahasiswa. Penelitian design analitic observasional dengan pendekatan cross sectional study. Subjek adalah mahasiswa kedokteran berjumlah 60 orang yang diperoleh melalui teknik random sampling. Kualitas tidur dukur menggunakan PSQI dan konsentrasi menggunakan stroop test. Uji statistik menggunakan Koefisien Kontigensi. Hasil penelitian menunjukkan terdapat 29 orang memiliki kualitas tidur baik dengan tingkat konsentrasi yang baik, 12 orang memiliki kualitas tidur buruk dengan tingkat konsentrasi yang baik, 5 orang memiliki kualitas tidur baik dengan tingkat konsentrasi buruk, 14 orang memiliki kualitas tidur buruk dengan tingkat konsentrasi yang buruk. Uji analisis Koefisien Kotegensi menunjukan adanya hubungan kualitas tidur dengan tingkat konsentrasi dengan nilai p-value 0,001 (<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini menunjukkan adanya hubungan antara kualitas tidur dengan tingkat konsentrasi mahasiswa.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.