PENGARUH PELATIHAN DENGAN MODEL PEMBELAJARAN MAKE A MATCH TERHADAP KETERAMPILAN KADER POSYANDU DALAM MENGGUNAKAN BUKU KIA
DOI:
https://doi.org/10.22487/htj.v7i2.175Keywords:
Kader, Pelatihan, Buku KIAAbstract
Buku KIA merupakan buku yang berisi catatan kesehatan ibu dan anak yang dapat dijadikan sebagai pedoman dalam meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan ibu dan anak melalui upaya mendeteksi secara dini adanya masalah kesehatan ibu dan anak. Kader diharuskan untuk membaca dan secara bertahap mempelajari buku KIA yang merupakan petunjuk nasional setelah mereka melakukan kegiatan Posyandu sebagai evaluasi atas apa yang telah mereka kerjakan. Terbatasnya informasi dan pelatihan kader yang kurang menyebabkan pengetahuan dan keterampilan kader tentang penggunaan buku KIA rendah. Tujuaan penelitian ini yaitu untuk mengetahui pengaruh pelatihan dengan model pembelajraan kooperatif terhadap keterampilan kader dalam menggunakan buku KIA. Jenis penelitian ini adalah pra eksperimental dengan rancangan (The One Group Pretest Posttest) dengan populasi 30 kader Posyandu sebagai sampel di wilayah kerja Puskesmas. Analisis data menggunakan Wilxocon Sign test, didapatkan p value (0,000) < 0,005. Hasil uji prasyarat parametrik untuk data keterampilan didapatkan data tidak berdistribusi normal, analisis data menggunakan wilcoxon, didapatkan hasil nilai p value 0,000 < 0,005 sehingga terdapat perbedaan yang bermakna keterampilan kader sebelum dan sesudah diberikan pelatihan dengan model pembelajaran kooperatif terhadap keterampilan kader posyandu dalam menggunakan buku KIA.
References
Ministry of Heath Indonesia. Petunjuk teknis penggunaan Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Minist. Heal. Indoneisa (2015).
Heru, A. Kader Kesehatan Masyarakat. (EGC, 2005).
Colti, S., Nurhayati, S. & Suratman. Faktor Yang Mempengaruhi Peran Kader Dalam Penggunaan Buku Kesehatan Ibu Dan Anak. J. Kesehat. Masy. 8, 77–84 (2013).
Wijhati, E., Suryantoro, P. & Rokhanawati, D. Optimalisasi Peran Kader Dalam Pemanfaatan Buku Kia Di Puskesmas Tegalrejo Kota Yogyakarta. J. Kebidanan (2017) doi:10.26714/jk.6.2.2017.112-119.
Kementerian Kesehatan R.I. dan & Pokjanal Posyandu Pusat. Kurikulum dan Modul Pelatihan Kader Posyandu. (Kementrian Kesehatan RI, 2012).
Slavin, R. Cooperatif Learning Teori Riset Dan Praktif. (Nusa Media, 2014).
Penerapan model kooperatif teknik make a match dengan media kartu klop untuk meningkatkan hasil belajar siswa. J. Pena Ilm. (2016) doi:10.23819/pi.v1i1.3042.
Keefektifan Model Kooperatif Tipe Make A Match dan Model CPS Terhadap Kemampuan Pemecahan Masalah dan Motivasi Belajar. Kreano J. Mat. Kreat. (2013) doi:10.15294/kreano.v4i2.3155.
Shinta Ayu Retnawati; Laksmi Widajanti; Sri Achadi Nugrahaeni, S. . Pengaruh Pelatihan dengan Metode SimulasiTerhadap Keberhasilan Penerapan Makan Beraneka Ragam oleh Kader Pendamping. Manaj. Kesehat. Indones. (2014).
Anita, L. Mempraktikan Cooperatif Learning Di Ruang-Ruang Kelas. (Grasindo, 2011).
Sulistyawati. Pengaruh Pelatihan PromosiKesehatan Tentang DHF TerhadapPeningkatan Keterampilan PenyuluhanKader Kesehatan. (Program Studi Keperawatan Lawang Poltekes Kemenkes Malang, 2007).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.