WANITA 28 TAHUN DENGAN MEIG’S SINDROM : LAPORAN KASUS

A 28-YEARS OLD WOMAN WITH MEIG'S SYNDROME : CASE REPORT

Authors

  • Stephany Angelina Wuisam
  • Ajutor
  • Faridnan
  • Budi Dharmono Tulaka

Keywords:

Sindrom meig’s, massa ovarium, asites, efusi pleura, laparatomi.

Abstract

Pendahuluan: Sindrom Meigs adalah salah satu penyakit ginekologi langka yang didefinisikan sebagai tumor ovarium jinak yang disertai dengan asites dan efusi pleura. Kejadian sindrom meig’s paling banyak pada wanita lebih dari 40 tahun yang sudah mengalami menopause dan angka kejadiannya sangat jarang pada wanita usia dibawah 30 tahun dan pada wanita yang belum menopause. Tatalaksana dari sindrom meig’s terdiri dari pengobatan simptomatik dan pengobatan kuratif berupa laparatomi atau laparaskopi.

Laporan Kasus: Pada laporan kasus ini membahas mengenai wanita berusia 28 tahun yang mengeluhkan adanya benjolan di area perut. Keluhan disertai dengan sesak napas dan nyeri pada bagian dada. Riwayat haid tidak teratur dan pasien belum mengalami menopause. Pada pemeriksaan abdomen didapatkan adanya massa pada perut kanan bawah. Pada pemeriksaan ginekologi didapatkan massa ovarium teraba dengan ukuran sebesar bola basket, konsistensi keras berbatas tegas dan adanya nyeri tekan. Hasil foto thorax didapatkan adanya efusi pleura. Pasien dilakukan operasi laparatomi dan didapatkan adanya massa kistik dan cairan asites. Pemeriksaan patologi anatomi didapatkan gambaran teratoma matur ovari.

Kesimpulan: Kejadian sindrom meig’s pada wanita berusia < 30 tahun yang belum mengalami menopause sangat jarang ditemukan. Penegakkan diagnosis dan terapi yang tepat memberikan prognosis yang baik pada pasien yang mengalami sindrom meig’s.

Downloads

Published

2024-12-07