EFEK EKSTRAK DAUN SIRSAK (annona muricata) TERHADAP PENURUNAN KADAR TRIGLISERIDA PADA MODEL TIKUS DIABETES MELITUS
DOI:
https://doi.org/10.22487/htj.v2i2.29Keywords:
Aloksan, Antihiperglikem, Diabetes, Trigliserida dan Ekstrak Daun SirsakAbstract
Diabetes melitus merupakan sindrom metabolik dengan karakteristik hiperglikemia kronis, akibat
kurangnya produksi insulin, atau penurunan sensitivitas terhadap insulin atau gabungan keduanya. Hal ini
menyebabkan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak, dan protein. Terapi dengan menggunakan obat
sintetis memerlukan biaya yang tidak sedikit dan menimbulkan efek samping hal inilah yang mendorong
masyarakat mulai beralih menggunakan pengobatan tradisional. Sirsak merupakan buah yang banyak
dibudidayakan yang daunnya memiliki kandungan flavonoid tinggi yang dapat berperan sebagai
antioksidan untuk memperbaiki metabolisme pada penderita diabetes mellitus. Penelitian ini bertujuan
untuk mengkaji efek dari daun sirsak (annona muricata) terhadap penurunan kadar trigliserida dan
mengetahui dosis efektif ekstrak daun sirsak dalam menurunkan kadar trigliserida. Jenis penelitian
eksperimental laboratories pre test and post test with control group design, jumlah sampel 30 ekor tikus.
Tikus diinduksi menggunakan aloksan, dan kadar trigliserida ditentukan dengan metode spektrofotometri.
Ekstrak daun sirsak memiliki kemampuan dalam menurunkan kadar trigliserida. Penurunan kadar
trigliserida ditunjukkan pada kelompok ekstrak 800 mg sebesar 38.23 % dan kelompok 400 mg sebesar
23.66 %