DERMATITIS KONTAK IRITAN: LAPORAN KASUS
Keywords:
Dermatitis Kontak Iritan, bahan iritan, geriatriAbstract
Latar Belakang: Dermatitis kontak (DK) adalah penyakit inflamasi pada kulit yang disebabkan oleh bahan kimia atau ion metal yang berefek iritan (toksik), atau oleh bahan kimia reaktif kecil (kontak alergen). Sekitar 70 – 80% dermatitis kontak adalah tipe DKI. DKI dapat disebabkan oleh faktor endogen dan eksogen. Dermatitis kontak pada geriatri memiliki kekhususan. Pada populasi geriatric terjadi proses menua yang menyebabkan adanya perubahan degeneratif secara struktural, fisiologis, dan imunologis. Perubahan tersebut terjadi secara alamiah akibat penuaan intrinsik dan akumulasi kerusakan ekstrinsik oleh faktor lingkungan seiring bertambahnya usia
Ringkasan Kasus : Pasien laki-laki 64 tahun masuk dengan keluhan gatal dan perih pada bagian hidung dan leher sejak2 minggu yang lalu. Pasien memiliki riwayat penggunaan balsem. Pada pemeriksaan dermatologis didapatkan eritema dan skuama halus pada daerah yang gatal.
Kesimpulan : Pasien laki-laki 64 tahun masuk dengan keluhan gatal dan perih pada bagian hidung dan leher sejak 2 minggu yang lalu. Pasien memiliki riwayat penggunaan balsem pada daerah tersebut. Pada pemeriksaan dermatologis didapatkan eritema dan skuama halus pada daerah yang gatal. Pada laporan kasus ini dari anamnesa dan pemeriksaan fisik didapatkan diagnosis Dermatitis Kontak Iritan, yang mencakup 70 -80 % dari semua kasus dermatitis kontak.