Karakteristik Pasien Operasi Telinga Bagian THT-KL RS Undata Palu
Keywords:
Operasi telinga, Otitis media supuratif kronisAbstract
Pendahuluan : Telinga merupakan salah satu alat indera yang penting bagi tubuh manusia yang berfungsi sebagai alat pendengaran dan keseimbangan tubuh. THT-KL (Telinga, Hidung, Tenggorokan - Kepala Leher) adalah sebuah cabang ilmu kedokteran dan bedah yang mempelajari tentang gangguan kesehatan pada bagian telinga, hidung, tenggorokan, kepala dan leher manusia. Penanganan tindakan-tindakan medik maupun operasi dilakukan oleh dokter spesialis THT-KL. Operasi Telinga, Hidung dan Tenggorokan (THT) adalah operasi yang paling umum dilakukan dan sangat sering membutuhkan ahli bedah dan anestesi.
Tujuan : Untuk mengetahui karakteristik pasien operasi telinga bagian THT-KL RS Undata Palu tahun 2017-2021.
Metode : Metode yang digunakan adalah deskriptik retrospektif dengan pendekatan kualitatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari bagian THT-KL RS Undata Palu tahun 2017-2021.
Hasil : Berdasarkan data yang diperoleh menunjukkan bahwa jenis kelamin terbanyak adalah perempuan dengan jumlah 34 pasien (55,7%) dan laki-laki berjumlah 27 pasien (44,3%). Data kelompok usia 16-26 tahun adalah kelompok terbanyak dengan jumlah 24 pasien (39,3%) dan terendah pada kelompok usia >37 tahun sebanyak 11 pasien (18%). Distribusi penyakit telinga terbanyak adalah OMSK dengan jumlah 53 pasien (86,9%) dan terendah adalah OMA, hematoma auricular, mastoiditis kronis yaitu masing-masing sebanyak 1 pasien (1,6%). Jenis tindakan operasi telinga terbanyak adalah mastoidektomi sebanyak 53 tindakan (86,9%), sedangkan terendah adalah miringotomi, mastoidektomi radikal dan insisi hematoma yaitu masing-masing sebanyak 1 pasien (1,6%).
Kesimpulan : Jumlah pasien operasi telinga bagian THT-KL RS Undata Palu tahun 2017-2021 sebanyak 61 pasien dengan distribusi pasien terbanyak adalah wanita (24 pasien), kelompok usia 16-26 tahun (34 pasien), jenis penyakit OMSK (53 pasien), dan tindakan operasi mastoidektomi (53 Tindakan).
